BIARKANLAH
Ketika cahaya rembulan telah padam
di ujung malam yang membisu
disana ada tetes embun keresahan
yang menetes jatuh pada kelam
itulah resah perasaan
Awan mendung masih berlinang air mata hujan
tiap tetesnya begitu dingin menyentuh kaki tanah
di muka jendela kamar
pula di hadapan hati.
Menangis dalam diam
ketika sepi datang merambat ke dalam lubuk hati
ketika lampu lampu rumah telah padam
dan semua penghuni telah lelap tertidur
sendiri terjaga sendirian
dalam pedih dalam sedih
yang seakan tak berujung...
Bagikan ke WhatsApp
No comments:
Post a Comment
Selamat datang di Blog Saya, silakan beri komentar Anda di artikel ini, berkomentarlah yang sopan dan sesuai isi artikel. Terima Kasih.