MAKNA DAN MAKSUD VIBRASI ANGKA DALAM KEHIDUPAN MANUSIA

Kehidupan selalu berinteraksi dengan angka. Mulai dari hal yang paling sederhana seperti alamat rumah, sampai kepada hal yang lebih kompleks, seperti rumus fisika yang membingungkan.

               Angka selalu berputar dalam kehidupan dan memberikan pengaruh yang sangat besar bagi umat manusia. Tanpa disadani, angka disekeliling kita menentukan sikap, perasaan, dan tindakan kita. Artinya, kita menggunakan angka dalam menentukan apa yang baik dan tidak baik untuk kita. 
Angka dapat memberikan kebahagiaan dan kegembiraan untuk kita, disisi lain angka dapat membuat kita merasa sedih, bahkan menghancurkan hidup kita. Numerologi pythagoras (570 SM —495SM) adalah seorang ahli matematika dan juga seorang filsuf yunani. Dikenal sebagai “bapak bllangan’, dengan peninggalan yang terkenal teorema Pythagoras (a2=b2+c2).


Pythagoras dan munid- muridnya percaya bahwa segala sesuatu di dunla ini berhubungan dengan matematika dan segalanya dapat diprediksikan dan diukur dalam sikius be-ritme. Segala fenomena alam dapat dinyatakan dalam bilangan atau perbandingan bilangan.
               
Sebagai bapak dari matematika modern, Pythagoras juga menciptakan numerologi. Menurut Pythagoras, matematika menjelaskan angka sebagai bentuk atau raga

Sementara numerologi melihat dari persepsi yang berbeda, yaitu angka sebagai jiwa. Jika kita menggabungkan matematika dan numerologi, maka kita akan mendapatkan sebuah keindahan perpaduan jiwa dan raga dari seluruh angka-angka yang berada disekitar kita.
               
Sebagai contoh; angka 1 adalah angka tunggal. Tidak ada bentuk fisik lainnya yang terwakilkan, kecuali bentuk fisik yang diwakilkan oleh angka 1.

               Sebagai contoh; jika kita mengatakan bahwa “di ruangan ini hanya ada 1 orang yang bernama si Anton’ maka angka 1 akan mewakili Anton saja sebagai sosok manusia. Tidak ada orang lain kecuali Anton. Pengertian bentuk fisik ini merepresentasikan ilmu matematika. Dengan kata lain, kita menilai anton dengan Matematika.

               Namun apakah selama ini kita hanya mengenal Anton sebagai seseorang dengan tinggi 166 cm, mempunyai  2 bola mata, 10 buah jari ? Tidak... Tentunya terlalu naïf, jika kita hanya mengenal Anton dengan bentuk fisiknya saja.

               Kita semua tentunya lebih senang dikenal dengan sifat, karakter, dan pencapaian.  Apakah sebagai seorang dokter atau seorang ibu rumah tangga. Sebagai seseorang yang tegas atau murah hati. Karena pada dasarnya manusia adalah mahluk yang unik dan tidak identik.

               Lantas, apakah angka mempunyai hubungan dengan kepribadian manusia ? Sebagian mengatakan tidak, karena kepribadian manusìa tidak terwakilkan oleh angka. Kepribadian manusia hanya diwakilkan oleh jiwa yang mengisi raganya.

               Bagi yang mengatakan tidak, saya ingin bertanya, mengapa tanggal lahir begitu penting? Apakah hanya sekedar pengisi kolom kosong pada KTP ? Apakah hanya sekedar tanda untuk mengingatkan han ulang tahun kita saja ? Tidak sedangkal itu.

               Apakah angka dalam kehidupan kita dapat diasosiasikan dengan jiwa atau kepribadian seseorang ? Yes... Numerologi adalah jawabannya. Dan angka tanggal lahir adalah angka yang diasosiasikan dengan jiwa dan kepribadian seseorang.

               Bagaimana cara menghitungnya? Contoh seseorang yang lahir pada tanggal: 13 Maret 1983. Jumlahkan angka itu sehingga hanya menghasilkan satu angka tunggal saja, sbb: 1+3+3+1+9+8+3=28 ; 2+8=10 ; 1+0 =1 angka tunggal yang muncul disebut dengan angka akar setiap angka mempunyai vibrasi yang mempengaruhi kondisi kejiwaan yang akan mempengaruhi karakter pribadi mereka sendiri. 

Bagikan ke WhatsApp

No comments:

Post a Comment

Selamat datang di Blog Saya, silakan beri komentar Anda di artikel ini, berkomentarlah yang sopan dan sesuai isi artikel. Terima Kasih.

Artikel Populer